Kitab: Iman
Hadist Islam - Bab: Menyebarkan salam bagian dari Islam
حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ قَالَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ يَزِيدَ بْنِ أَبِي حَبِيبٍ عَنْ أَبِي الْخَيْرِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الْإِسْلَامِ خَيْرٌ قَالَ تُطْعِمُ الطَّعَامَ وَتَقْرَأُ السَّلَامَ عَلَى مَنْ عَرَفْتَ وَمَنْ لَمْ تَعْرِفْ
27. Telah menceritakan kepada
kami Qutaibah berkata,
telah menceritakan kepada
kami Al Laits dari
Yazid bin Abu
Habib dari Abu
Al Khair dari Abdullah bin
'Amru bahwa ada seseorang
bertanya kepada Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam;
"Islam manakah yang paling
baik?" Nabi shallallahu
'alaihi wasallam menjawab:
"Kamu memberi makan
dan memberi salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu
kenal".
Bab:
Mengingkari pemberian dan istilah kekufuran di bawah kekufuran
حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مَسْلَمَةَ عَنْ مَالِكٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَسَارٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُرِيتُ النَّارَ فَإِذَا أَكْثَرُ أَهْلِهَا النِّسَاءُ يَكْفُرْنَ قِيلَ أَيَكْفُرْنَ بِاللَّهِ قَالَ يَكْفُرْنَ الْعَشِيرَ وَيَكْفُرْنَ الْإِحْسَانَ لَوْ أَحْسَنْتَ إِلَى إِحْدَاهُنَّ الدَّهْرَ ثُمَّ رَأَتْ مِنْكَ شَيْئًا قَالَتْ مَا رَأَيْتُ مِنْكَ خَيْرًا قَطُّ
28. Telah menceritakan kepada kami Abdullah bin
Maslamah dari Malik dari Zaid bin
Aslam dari 'Atho' bin
Yasar dari Ibnu
'Abbas berkata, Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam
bersabda: "Aku diperlihatkan neraka, ternyata kebanyakan penghuninya
adalah wanita. Karena mereka sering
mengingkari".
Ditanyakan: "Apakah mereka
mengingkari Allah?" Beliau
bersabda: "Mereka
mengingkari pemberian suami, mengingkari
kebaikan. Seandainya kamu
berbuat baik terhadap seseorang
dari mereka sepanjang
masa, lalu dia melihat
satu saja kejelekan darimu maka dia akan berkata: 'aku
belum pernah melihat kebaikan sedikitpun darimu".
Bab: Perbuatan
maksiat merupakan kebiasaan
jahiliyah, namun pelakunya
tidak dikafirkan karena kemaksiatannya
29.
Telah menceritakan kepada kami Sulaiman
bin Harb berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Washil Al Ahdab
dari Al Ma'rur bin Suwaid berkata: Aku bertemu Abu Dzar di Rabdzah
yang saat itu
mengenakan pakaian dua
lapis, begitu juga
anaknya, maka aku tanyakan
kepadanya tentang itu,
maka dia menjawab:
Aku telah menghina
seseorang dengan cara menghina
ibunya, maka Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam
menegurku: "Wahai Abu Dzar
apakah kamu menghina
ibunya? Sesungguhnya kamu
masih memiliki (sifat) jahiliyyah. Saudara-saudara kalian
adalah tanggungan kalian, Allah telah menjadikan mereka di
bawah tangan kalian.
Maka siapa yang
saudaranya berada di
bawah tangannya (tanggungannya) maka
jika dia makan
berilah makanan seperti
yang dia makan,
bila dia berpakaian berilah
seperti yang dia pakai, janganlah kalian membebani mereka sesuatu yang di luar
batas kemampuan mereka. Jika kalian membebani mereka, maka bantulah
mereka".
Bab:
Bila dua kelompoik orang beriman berperang maka d amaikanlah
حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ وَيُونُسُ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ الْأَحْنَفِ بْنِ قَيْسٍ قَالَ ذَهَبْتُ لِأَنْصُرَ هَذَا الرَّجُلَ فَلَقِيَنِي أَبُو بَكْرَةَ فَقَالَ أَيْنَ تُرِيدُ قُلْتُ أَنْصُرُ هَذَا الرَّجُلَ قَالَ ارْجِعْ فَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِذَا الْتَقَى الْمُسْلِمَانِ بِسَيْفَيْهِمَا فَالْقَاتِلُ وَالْمَقْتُولُ فِي النَّارِ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ هَذَا الْقَاتِلُ فَمَا بَالُ الْمَقْتُولِ قَالَ إِنَّهُ كَانَ حَرِيصًا عَلَى قَتْلِ صَاحِبِهِ
30. Telah
menceritakan kepada kami
Abdurrahman bin Al
Mubarak Telah menceritakan kepada kami
Hammad bin Zaid
Telah menceritakan kepada
kami Ayyub dan
Yunus dari Al Hasan
dari Al Ahnaf
bin Qais berkata;
aku datang untuk
menolong seseorang kemudian bertemu Abu
Bakrah, maka dia
bertanya: "Kamu mau kemana?"
Aku jawab: "hendak menolong seseorang" dia
berkata: "Kembalilah, karena aku
pernah mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Jika
dua orang muslim
saling bertemu (untuk berkelahi) dengan menghunus
pedang masing-masing, maka yang
terbunuh dan membunuh masuk neraka".
aku pun bertanya:
"Wahai Rasulullah, ini
bagi yang membunuh,
tapi bagaimana dengan yang
terbunuh?" Maka Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam menjawab: "Dia juga sebelumnya sangat ingin untuk membunuh
temannya".
Bab:
Kezhaliman di bawah kezhaliman
حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ ح قَالَ و حَدَّثَنِي بِشْرُ بْنُ خَالِدٍ أَبُو مُحَمَّدٍ الْعَسْكَرِيُّ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ سُلَيْمَانَ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ عَلْقَمَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ لَمَّا نَزَلَتْ { الَّذِينَ آمَنُوا وَلَمْ يَلْبِسُوا إِيمَانَهُمْ بِظُلْمٍ } قَالَ أَصْحَابُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّنَا لَمْ يَظْلِمْ فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ { إِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيمٌ }
31.
Telah menceritakan kepada kami Abu Al Walid berkata, telah menceritakan kepada
kami Syu'bah dan juga telah meriwayatkan hadits
yang serupa ini,
Telah menceritakan kepadaku Bisyir
bin Khalid Abu
Muhammad Al 'Asykari
berkata, telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin
Ja'far dari Syu'bah
dari Sulaiman dari
Ibrahim dari Alqamah
dari Abdullah berkata: ketika
turun ayat: "Orang-orang beriman
dan tidak mencampur
adukkan iman mereka dengan
kezhaliman" para sahabat
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bertanya:
"Siapakah diantara
kami yang tidak
berbuat zhalim? Maka
Allah 'azza wajalla
menurunkan (firman Nya): "Sesungguhnya kesyirikan adalah kezhaliman
yang besar". (QS. Luqman: 13)
Bab:
Tanda-tanda nifaq
32. Telah
menceritakan kepada kami
Sulaiman Abu ar
Rabi' berkata, telah menceritakan kepada kami
Isma'il bin Ja'far
berkata, telah menceritakan
kepada kami Nafi'
bin Malik bin Abu 'Amir Abu Suhail
dari bapaknya dari Abu Hurairah dari Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: "Tanda tanda munafiq
ada tiga; jika
berbicara dusta, jika
berjanji mengingkari dan jika diberi amanat dia khianat".
33. Telah
menceritakan kepada kami
Qabishah bin 'Uqbah
berkata, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari
Al A'masy dari Abdullah bin
Murrah dari Masruq dari Abdullah
bin 'Amru bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Empat
hal bila ada pada seseorang maka
dia adalah seorang
munafiq tulen, dan
barangsiapa yang terdapat
pada dirinya satu sifat
dari empat hal
tersebut maka pada
dirinya terdapat sifat
nifaq hingga dia meninggalkannya. Yaitu,
jika diberi amanat dia
khianat, jika berbicara
dusta, jika berjanji mengingkari dan
jika berseteru curang".
Hadits ini diriwayatkan
pula oleh Syu'bah
dari Al A'masy.
Bab:
Menghidupkan malam lailatul qadar bagiand iman
حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ قَالَ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو الزِّنَادِ عَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ يَقُمْ لَيْلَةَ الْقَدْرِ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
34. Telah
menceritakan kepada kami
Abu Al Yaman
berkata, telah mengabarkan
kepada kami Syu'aib berkata,
telah menceritakan kepada
kami Abu Al Zanad
dari Al A'raj
dari Abu Hurairah berkata,
Rasulullah shallallahu 'alaihi
wasallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan lailatul
qodar karena iman
dan mengharap pahala,
maka diampuni dosa- dosanya yang telah lalu".
Bab:
Jihad bagian dari iman
حَدَّثَنَا حَرَمِيُّ بْنُ حَفْصٍ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ قَالَ حَدَّثَنَا عُمَارَةُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو زُرْعَةَ بْنُ عَمْرِو بْنِ جَرِيرٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ انْتَدَبَ اللَّهُ لِمَنْ خَرَجَ فِي سَبِيلِهِ لَا يُخْرِجُهُ إِلَّا إِيمَانٌ بِي وَتَصْدِيقٌ بِرُسُلِي أَنْ أُرْجِعَهُ بِمَا نَالَ مِنْ أَجْرٍ أَوْ غَنِيمَةٍ أَوْ أُدْخِلَهُ الْجَنَّةَ وَلَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِي مَا قَعَدْتُ خَلْفَ سَرِيَّةٍ وَلَوَدِدْتُ أَنِّي أُقْتَلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ أُحْيَا ثُمَّ أُقْتَلُ ثُمَّ أُحْيَا ثُمَّ أُقْتَلُ
35. Telah menceritakan kepada
kami Harami bin Hafsh
berkata, telah menceritakan kepada kami
Abdul Wahid berkata,
telah menceritakan kepada
kami Umarah berkata,
telah menceritakan kepada kami
Abu Zur'ah bin
'Amru bin Jarir
berkata: Aku mendengar
Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda:
"Allah menjamin orang yang keluar
(berperang) di jalan-Nya,
tidak ada yang
mendorongnya keluar kecuali
karena iman kepada-Ku dan
membenarkan para rasul-Ku untuk mengembalikannya dengan memperoleh pahala atau ghonimah atau
memasukkannya ke surga. Kalau seandainya tidak memberatkan umatku tentu aku
tidak akan duduk tinggal diam
di belakang sariyyah (pasukan
khusus) dan tentu aku ingin
sekali bila aku
terbunuh di jalan
Allah lalu aku
dihidupkan lagi kemudian terbunuh lagi lalu aku dihidupkan
kembali kemudian terbunuh lagi".
Bab:
Menghidupkan ibadah-ibadah sunnah Ramadan bagian iman
حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ قَالَ حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
36. Telah
menceritakan kepada kami
Isma'il berkata, telah
menceritakan kepadaku Malik dari
Ibnu Syihab dari
Humaid bin Abdurrahman
dari Abu Hurairah
bahwa Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan Ramadlan karena iman
dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu".
0 komentar:
Posting Komentar